Jumat, 13 Juni 2014

SEJARAH MTQ

 
Binjai-andalas Majelis Ulama Indonesia (MUI), Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) dan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syekh H Abd Halim Hasan Al-Islahiyah Binjai, memelopori dialog sehari tentang sejarah MTQ pertama di Indonesia.
Ketua MUI Binjai, Dr HM Jamil MA dan Ketua LPTQ Binjai Drs H Amir Hamzah MAP menjelaskan, Selasa (4/2), penelusuran sejarah MTQ pertama di Indonesia di Binjai, untuk menyambut pelaksanaan MTQN Prov Sumut ke-34 yang dipusatkan di Kota Binjai, April 2014.
Apa lagi yang menyatakan, Binjai adalah pelopor MTQ pertama Sumatera Utara dan Sumatera Timur, yang diselenggarakan di Masjid Raya Binjai 1951.Ada juga menyebutkan MTQ pertama di Asahan pada 1946."Diperlukan data akurat, guna menggali sejarah MTQ di Indonesia," ujar HM Jamil. Melalui dialog sehari, diharapkan diperoleh data valid tentang sejarah MTQ.
Sementara, Ketua STAI Syekh H Abd Halim Hasan Al-Islahiyah Binjai Drs H Yundiser MPd dan Drs HM Fauzi mengemukakan, nara sumber yang dihadirkan, selain pelaku sejarah juga pemegang data-data konkrit.
Di antaranya dari Binjai Ustadz H Chaliluddin Batubara, Ismail Musa dan keluarga Syekh H Halim Hasan, serta wartawan H Riswan Rika. Dari Langkat H Fachruddin Ry, Dari Medan H Akmal Azhari Tarigan, serta pembicara dari Asahan. Pelaksana HM Amin Nasution menjelaskan, dialog sehari dilaksanakan Rabu (12/2) di Aula STAI Al-Islahiyah, Jalan Ir H Juanda Binjai.
Peserta dialog selain ulama, ustadz, juga berbagai tokoh MTQ, Ka Kemenang, LPTQ dan MUI dari DS, Medan, Langkat.
"Kita berharap peserta bisa membawa data tentang sejarah MTQ, sehingga dialog sehari menelusuri sejarah MTQ di Indonesia, bisa dijadikan momentum terbaik bagi Sumut dan Kota Binjai sebagai penyelenggara MTQN Provsu ke-34,"katanya.
Amin Nasution didampingi Sekum MUI Jafar Sidiq SAg berharap, dialog sehari penelusuran sejarah MTQ di Indonesia akan membuka cakrawala, bagaimana awalnya MTQ, tujuan, dan hikmah diperoleh dari MTQ yang diselenggarakan secara nasional maupun internasional itu.(SR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar