Kamis, 25 September 2014

TEMPO.CO, New York - Dalam sidang Majelis Umum PBB di New York pada Rabu, 25 September 2014, waktu setempat atau Kamis waktu Indonesia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengklaim Indonesia telah berhasil mencapai tujuan pembangunan milenium (MDGs) 2015.
Seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Tempo hari ini, dalam pidato terakhirnya sebagai Presiden RI tersebut SBY menyatakan Indonesia berhasil meningkatkan pendapatan per kapita nasional hingga 400 persen seiring dengan pengurangan tingkat kemiskinan di negara ini. (Baca: Di New York, SBY Sebut REDD+ Sukses)
Pencapaian yang disebut diraih dalam waktu satu dekade itu, kata SBY, didorong oleh dua faktor, yakni pemerintah yang baik dan pemerintah yang cerdas. »Pemerintah yang cerdas melibatkan kepemimpinan yang inovatif dan partisipasi publik. Tanpa dua elemen tersebut sulit untuk mewujudkan delapan poin MDGs,” ujar SBY.
Meski mengklaim keberhasilan pembangunan, SBY juga menyadari masih banyak tantangan yang harus dihadapi, termasuk isu di luar pembangunan yang kini juga menjadi fokus perhatian global, seperti konflik di Gaza, ketegangan Rusia dan Barat terkait dengan krisis di Ukraina, dan konflik sektarian di Irak dan Suriah. (Baca: Kata SBY Soal ISIS di Sidang PBB)
ANINGTIAS JATMIKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar